Friday, August 26, 2016

Mabuk Gamalama



Setelah Indihome Run Makassar,  Pak Dian Rachmawan langsung terbang ke Ternate bersama Pak Firdaus, Pak Dedi, Pak Rusli, Pak Anug dan Nike tentunya.

Di pesawat pun pose nya tetap Triple Play. Curiga pas tidur juga salam Triple Play ya Pak Anug?
Pak Firdaus berfoto dengan salah satu personil JKT48 hahaha 



DAN TIBALAH KAMI DI BUMI MOLOKU KIE RAHA.. 
Sejauh mata memandang terhampar pulau yang cantik dan menyejukkan mata kami sang pendatang dari Ibukota.

Kota Ternate merupakan kota kepulauan yang memiliki luas wilayah 547,736 km², dengan 8 pulau. Pulau Ternate, Pulau Hiri, Pulau Moti, Pulau Mayau, dan Pulau Tifure merupakan lima pulau yang berpenduduk, sedangkan terdapat tiga pulau lain seperti Pulau Maka, Pulau Mano dan Pulau Gurida merupakan pulau berukuran kecil yang tidak berpenghuni.
Pak Aristo dan Pak Harry sebagai Tuan Rumah TR7 beserta tim langsung menyambut rombongan Dircons dengan paket lengkap. Makan siang di Restorant Floridas Resto yang terletak di Jl. Raya Ngade/Laguna, Ternate. Bukan sekedar mengenyangkan perut, namun mata kami pun dimanjakan dengan pemandangan indah seperti ini.

Indahnya Pulau Maitara dan Tidore yang menjadi latar dari Floridas Resto.  Tak lupa saya jepret dengan Lukisan Pulau Maitara dan Tidore yang ada pada uang seribu.. Biar afdol hihihi #genYhabit






Puas menyantap masakan khas Maluku Utara.. Papeda, Ikan bakar tanpa bumbu yang segar disantap dengan sambal dabu-dabu mentah dan Ikan kakap kuah kuning yang menambah tenaga. 
Kami SIAP lanjut ke Witel Ternate, Maluku Utara. Let's go!




Pak Dian ngemil Bagea sebelum memberikan arahan pada teman2 Witel Ternate.. yum~

 HOLA!

 SEMANGAT PAGE PAGE PAGE!

 Pak Firdaus ngetawain apa sih? hahaha

 Pak Aristo serius memberikan Opening Speech.. wow!





Setelah memberikan Fire Briefing, Pak Dian blusukan ke plasa Telkom dan juga wifi.id corner..

karena Pak Dian merupakan Direksi pertama yang berkunjung ke witel Maluku Utara, langsung diajak wefie wefie deh.. 

berfoto bersama GenY
berfoto bersama GenX - tra Ordinary

berfoto bersama TA ^^



 NKRI HARGA MATI! 



bersiap ke Hotel Bella 

Next Day - Pak Dian Beserta seluruh team bertemu dengan Komisi VI DPR RI

Alhamdullilah Telkom mendapat apresiasi dari Ketua Komisi VI dan seluruh anggota. Ada beberapa catatan juga terkait sinergi BUMN dan juga kinerja Telkom di Maluku Utara. But overall, it was an amazing day.. we did it so good. Pak Dian membangun silahturahmi dengan seluruh Anggota DPR dengan cara yang berbeda sehingga diharapkan ke depan hubungan Telkom dengan Pemerintah dalam hal ini legislatif dapat terbina dengan baik dan memberikan keuntungan bagi perusahaan.





Pak Dian beserta Tim Consumer melanjutkan perjalanan ke Timika - Papua. Sementara Tim RMU dan juga Corcomm stay sampai besok ( ga ada yang punya firasat apa-apa hanya terpikir mau ssekalian nyebrang ke Tidore) hahaha

Pak Harry mengajak Pak Henry beserta rombongan RMU, dan juga Nike untuk menyebrang ke Pulau Tidore.

Ini dia keseruan kami sebelum menghadapi hari esok yang "kalo tau gitu pulangnya malam ini aja ya bapak2" hahaha #youknowwhatImean


 "Tunggu kami Tidore" 


 di sini : ada yang sibuk cari Pokemon, sibuk foto, sibuk fotoin orang (Syafu) hahaha

 pengarah gaya : Pak Slamet





menikmati pemandangan sore di Tidore sambil mendapat Petuah dari Pak Henry 


singgah di witel Tidore.. saatnya cari makan malam




Pak Chris, Pak Arief, Pak Harry dan Pak Henry saja yang sadar kamera, sisanya sibuk makan. Lapeeeerrrr.....


sedari sampai Tidore, Pak Henry memang sudah ingin berhenti untuk mencicipi duren khas Tidore..
namun benar kalimat save the best for last. Duren Tidore ini enaaaaaaaaakkkk banget.. Pilihlah ukuran durian yang kecil, karena kebanyakan malah yang kecil lah yang memiliki daging durian dengan rasa yang enak. Dan meski berwarna pucat, namun rasa durian Tidore ini manis sekali. Wajib coba!



malam itu, kekenyangan durian, tidur nyenyak dan ..................

keesokan harinya.....


sekitar pukul 6 pagi WIT.. Gunung Gamalama terlihat batuk-batuk..


Bandara Sultan Babullah pun ditutup sampai waktu yang tidak jelas.
Setalah melalui diskusi dan pertimbangan panjang.. Pak Henry memutuskan untuk naik kapal ke Manado dan naik pesawat dari Manado

and here we go.. Para pengungsi bahagia ..

meskipun sudah tahu akan berada di dalam kapal 13-14 jam, tetap foto2 be happy no worries..





buat saya ini pertama kalinya saya tidur di deck kapal, seru dan pengalaman yang tidak terlupakan.
di sini pak Slamet benar-benar hebat menjaga teritori Telkom.


jadi, kalau ada orang asing duduk di deck salah satu orang Telkom, dimarahin deh sama Pak Slamet. hahaha good job Pak!

dan ternyata seluruh anggota DPR Komisi VI juga memutuskan untuk naik kapal yang sama menuju ke Manado.


setelah 14 jam kami pun tiba di Kota Manado, kami menuju ke Kantor Witel Manado di Jalan Supratman (cuma numpang ganti baju hehehe) dan sempat mencicipi nasi kuning khas Manado di RM Nasi Kuning Saroja




and finally we safely arrived at Sam Ratulanggi Int'l Airport - dan langsung terbang ke Jakarta ..

special thanks to all Pak Aristo, Pak Harry and all the team that make it happened.


Mengutip Kalimat VP RMU - Pak Henry Christiadi Kita harus menikmati setiap moment yang ada, dibawa enjoy aja Insya Allah semua akan diberi jalan yang mudah..

See you again in another trip!
-NY-